Minggu, 02 Juni 2013

PSIKOLOGI FAAL TENTANG SUSUNAN SARAF PUSAT DAN TEPI DAN LAINNYA



1. Ilmu-ilmu yang berkaitan dengan psikologi faal (psikologi, fisiologi, anatomi)
- Psikologi = Ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia
- Fisiologi = Ilmu pengetahuan yang mempelajari fungsi dan kerja alat-alat tubuh manusia dalam keadaan normal
- Anatomi = Ilmu yang mempelajari susunan tubuh dan hubungan bagian-bagiannya satu dengan yang lain.

2. Pembagian bidang dalam anatomi dan istilah yang menunjukkan arah (anterior, posterior, lateral, medial, superior, inferior dll)
- Anterior/Ventral = Depan
- Posterior/Dorsal = Belakang
- Lateral = Samping (Lebih menjauhi sumbu tubuh)
- Medial = Tengah (Lebih mendekati sumbu tubuh)
- Superior = Atas
- Inferior = Bawah

3. Struktur neuron (dendrit, akson, synaps, neurotransmitter, myelin)
- Dendrit = Lanjutan dari badan sel yang menerima sebagian besar kontak sinapsis dari neuron-neuron yang lain atau impuls dari reseptor.
- Akson/axon = Benang neurit sebagai penghantar impuls yang di selubungi myelin dan membawa informasi dari soma sel ke terminat buttons(berwarna putih).
- Sinapsis/Synaps = Jarak terdekat antara neuron yang satu dengan yang lain dimana sinyal-sinyal kimiawi ditransmisikan (sebagai jembatan penghubung antara sel satu dengan sel lain)
- Neurotrasmitter = Senyawa organik endogenus yang membawa sinyal di antara neuron. Dibungkus vesikel synaps sebelum dilepaskan dgn dtgnya potensial aksi.
- Myelin = Lapisan berlemak yang menyelubungi akson yang menyebabkan warna putih.

4. Pembagian system saraf manusia secara fungsional
Ada 4 : Sensoris, motorik, Konektor dan Adjustor.
- Sensoris = Menghantarkan impuls dari tepi ke pusat
- Motoris = Menghantarkan impuls dari pusat ke tepi
- Konektor/asosiasi = Menghubungkan sel saraf motorik dengan sel saraf sensorik atau berhunungan dengan sel saraf lainnya yang ada di dalam sistem saraf pusat
- Adjustor = Penghubung saraf sensorik dan motorik di sumsum tulang belakang dan otak.

5.Pusat (untuk saraf pusat perhatikan perkembangan secara embriologisnya.)
- Dilindungi oleh tulang.
- Otak/Encephalon = Tengkorak.
- Sumsum tulang belakang/Medula Spinalis = Tulang belakang/vertebra. 

6. Encephalon (baca jaringan pelindung otak : meninges à lapisan meninges, duramatter, arachnoidea, piamatter termasuk cavum sub arachnoidea yang merupakan tempat pembuluh darah dan LCS. Ventrikel)
- Meninges = Melapisi Sistem saraf pusat/CNS dari Encephalon maupun Mediula Spinalis
- Lapisan Meninges : 1. Duramatter : Lapisan paling luar, keras, tidak dapat diregangkan
                                   2. Arachnoid : Seperti jaring laba-laba terletak dibawah duramatter
                                   3. Piamatter : Menempel langsung dgn otak, mengikuti bentuk lekuk otak
- Cavum sub arachnoid = rongga diantara Arachnoid dan Piamatter yang berisi pembuluh dasar dan LCS/CSF (Liquor CerebroSpinalis/Cerebr Spinal Fluid)

7. Forebrain (telencephalon : cortex àgyrusàlobusàhemispher.
- Telencephalon dibentuk oleh sepasang hemispher simetris ~> CEREBRUM(otak besar)
- Bagian terbesar dari otak manusia
- Cortex(kulit) ~> Gyrus(Lipatan-lipatan otak) ~> Lobus/Sulcus(Lekukan/parit) ~> Hemispher(belahan).

8. Pembagian lobus berdasarkan fungsinya .
- Lobus Frontal(Depan) = Pusat Motorik
- Lobus Parietal = Pusat Sensorik
- Lobus Temporal = Pusat Pendengaran
- Lobus Occipital = Pusat Penglihatan

9. Diencephalon : Thallamus dan hypothalamus termasuk hormone-hormone yang diproduksi oleh hypofisis yang berkaitan dengan hypothalamus à prolactin, oxytocin, growth hormone)
* Thallamus(- Mengandung projection fiber ~> serat proyeksi), dibagi atas jenis kumpulan saraf:
CGL(Lateral) = Visual.
CGM(Medial) = Medial.
VPL = Somatosensoris
* Hypothallamus = Sistem saraf otonom dan sistem endokrin
- Hormonnya = Prolactin(Hypofisis Anterior), Oxytocin(Hypofisis Posterior), Growth Hormone.
` Prolactin = Hormon yang dikeluarkan oleh kelenjar pituitary.
` Oxytocin = Hormon wanita yang bekerja untuk proses kelahiran dan Produksi ASI
` Growth Hormone = Hormon yang bertanggung jawab atas pertumbuhan dari kecil sampai menjadi besar

10. Midbrain
- Disebut sebagai Mesencephalon = Penyusun batang otak
- Tectum = Colliculi Superior/Visual. Colliculi Inferior = Auditori/Pendengaran
- Tegmentum = ARAS(Pusat Kesadaran)

11. Hindbrain : perhatikan fungsi2 khas Pons, Cerebellum, Medulla Oblongata
- Pons = Bagian batang otak, berisi traktur-traktur ascending maupun descending
- Cerebellum(Otak Kecil) berfungsi dalam koordinasi gerakan motorik serta menerima informasi visual, auditorik, sensorimotorik dan propioceptif.

- Medulla Oblongata =
  Menghantarkan impuls yang datang dari medula spinalis menuju ke otak
  Pusat keseimbangan
  Medulla oblongata juga mengatur gerak refleks yang lain seperti bersin, batuk, dan berkedip, dan muntah.

12. Medulla Spinalis : Bedakan substansia alba dengan substansia griscea; cornu anterior maupun posterior serta ventral dan dorsal root.
- Substansia Alba = Jaringan saraf yang berwarna putih memiliki akson dan bermyelin secara merata.
- Substansia Griscea = Jaringan saraf yang berwarna abu-abu, yang mempunyai badan sel yang relatif besar dan tidak memiliki akson sehingga tidak bermyelin. Karena myelin yang menyebabkan adanya warna putih.
- Cornu Anterior/Horn Anterior/Ventral Horn = Tanduk yang menyerupai sayap bawah pada medulla spinalis yang berfungsi sebagai impuls motorik dari sumsum tulang belakang menuju efektor
- Cornu Posterior/Horn Posterior/Dorsal Horn = Tanduk yang menyerupai sayap atas pada medulla spinalis yang berfungsi sebagai impuls sensoris dari sumsum tulang belakang menuju efektor
- Ventral Root/Root Anterior = Akar saraf yang berfungsi membawa saraf motorik ke arah perut
- Dorsal Root/Root Posterior = Akar saraf yang berfungsi membawa saraf sensoris ke arah punggung

13. Tepi(PNS=Peripheral Nervous System)
- Somatic : (perhatikan beda afferent dengan efferent);  
- Autonomic: (perhatikan afferent dan efferent serta pembagian dari efferent itu sendiri; symphatis dan parasymphatis)
- Somatic Nervous System(Sistem saraf somatis) = bagian dari PNS yang mengatur interaksi tubuh dengan lingkungan luar
` Afferent Nerves(saraf aferen) = membawa impuls sensoris ke CNS
` Efferent Nerves(saraf eferen) = membawa impuls motorik dari CNS
- Autonomic Nerves System(Sistem saraf otonom) = bagian dari PNS yang mengatur kondisi internal manusia
` Afferent Nerves(saraf aferen) = membawa impuls sensoris ke CNS
` Efferent Nerves(saraf eferen) = membawa impuls motorik dari CNS
- Ada 2 yaitu: Saraf Symphatis dan Parasymphatis
` Symphatis = Menghadapi situasi yang menakutkan
` Parasymphatis = Menghadapi situasi yang menyenangkan

14. Strukur bola mata : media refrakta apa aja beserta fungsinya masing2;
- Perhatikan pembentukan bayangan titik2 seperti fovea centralis maupun optic disc.
-Media refrakta ada 4 =
1. Cornea = Sebagai membran pelindung dan sebagai media refrakta
2. Aquos Humor = Untuk nutrisi lensa dan Cornea... Untuk mengatur tekanan pada bola mata
3. Lensa Crystalina = Untuk memfokuskan Sinar
4. Corpus Vitreum = Berisikan gel transparan yang berasal 95%dari air, 5% dan kolagen dan glikosaminoglikan.
- Pembentukkan bayangan titik-titik seperti fovea centralis(Bintik Kuning)
` Optic disc adalah lokasi dimana nervus optikus meninggalkan bagian belakang (fundus) bola mata
` fovea centralis/bintik kuning adalah bagian mata yang paling peka terhadap cahaya.

15. Fungsi pengelihatan; pembentukan bayangan, tajam pengelihatan, light adaptation dan akomodasi lensa.
- Pembentukkan bayangan =
` Titik Dekat (Punctum Proximum) = Jarak terdekat yang masih dapat dilihat jelas oleh mata dengan berakomodasi maksimum. Emetrop PP = 25cm
` Titik Jauh (Punctum Remotum) = Jarak terjauh yang dapat dilihat jelas oleh mata tanpa berakomodasi. Emetrop PR = Tidak terbatas.
- Ketajaman Penglihatan = Visus.
Aberasi mata = kegagalan memfokuskan bayangan tepat di fovea centralis, besarnya pupil, komposisi cahaya, kemampuan akomodasi, elastisitas otot, intensitas cahaya, faktor retina.
- Adaptasi cahaya/light adaptation = dimana pada saat mata terkena sinar secara tiba-tiba pupil akan mengecil, sedangkan pada saat mata tidak terkena cahaya(gelap) pupil membesar.
- akomodasi lensa = Punctum Proximum dan Punctum Remotum.

16. Kelainan refraksi pd mata: miopi, presbiopi, hipermetropi, astigmatisma
- Miopi = Rabun jauh, Benda yang dilihat jatuh di depan fovea centralis(bintik kuning)
- Hypermetropi = Rabun dekat. Benda yang dilihat jatuh di belakang fovea centralis(bintik kuning)
- Presbiopi = Mata tua, Mengalami Rabun Jauh dan Rabun dekat.
- Astigmatisma = Silindris, Cacat optik di mana penglihatan kabur karena ketidakmampuan optik mata untuk fokus benda titik menjadi gambar terfokus tajam pada retina.

17. Gerakan bola mata dan persarafannya
- N. III Occulomotorius = Empat otot dari Enam otot mata (Membuka kelopak mata)
- N. IV Trochlearis(m. Obliquus Superior) = satu otot dari enam otot mata
- N. VI Abducens (m. Obliquus Lateral) = satu otot dari enam otot mata

18. Pembagian telinga : Auricula, Membran Tymphani, skala vestibuli, skala tymphany, tuba eustachii, tulang-tulang pendengaranà malleus, incus, stapes
- Auricula(daun telinga) = mengumpulkan suara, Meatus acusticus exsternus(liang telinga), p = 1 inch, dibentuk tulang rawan memiliki rambut halus dan kelenjar lilin
- Membran Tymphani(gendang telinga/kelenjar telinga) = Fungsi membran ini sangat vital dalam proses mendengar. karena pada dasarnya selaput ini yang akan meneruskan impuls suara dari telinga luar ke tulang-tulang pendengaran selanjutnya  akan diteruskan ke syaraf pendengaran kita.
- Skala Vestibuli = bagian dari cochlea(rumah siput) terletak di bagian dorsal atau belakang
- Skala Tymphany = bagian dari cochlea(rumah siput) terletak di bagian ventral atau depan
` Perilimph adalah cairan ekstraseluler yang terletak di koklea, tepatnya pada bagian skala timpani dan skala vestibule
- Tuba Eustachii = bagian telinga tengah berupa saluran yang menghubungkan antara telinga tengah dengan rongga mulut. Bentuknya seperti huruf S. Fungsi tuba eustachius sebagai Ventilasi telinga, yaitu untuk menyeimbangkan tekanan udara telinga tengah dan tekanan udara luar (tekanan udara atmosfer) dengan membawa udara dari nasofaring ke telinga tengah.(pada saat mau landing pesawat telinga akan pengeng, Tuba Eustachii yang menormalkan pengeng tersebut).
- Tulang pendengaran berada pada telinga tengah = martil/malleus, landasan/ incus dan sanggurdi/stapes. Telinga tengah dihubungkan dengan nasopharynk (tenggorokan) oleh tuba eustachii.

19. Syarat bunyi dapat didengar oleh manusia : range frekuensi dan amplitudo yang dapat didengar manusia.
- Frekuensi = 20-20.000 Hz (Hertz)
Infrasonic = Suara di bawah 20 Hz
Ultrasonic = Suara di atas 20.000Hz
-Amplitudo =

20. Pelajari tabel 12 nn.craniales..

Catatan: pelajari semua istilah yang sudah saya sebutkan diatas cari arti, definisi, fungsi serta kaitannya dengan struktur lain




1 komentar: